Kamis, 24 Januari 2008

PENGEMBANGAN APLIKASI INTERNET UNTUK MASA DEPAN INDONESIA YANG LEBIH BAIK



PENDAHULUAN

A. PERKEMBANGAN PENGGUNA INTERNET

Internet adalah singkatan dari Interconnection Networking, yang secara sederhana bisa diartikan sebagai a global network of computer networks (Randal and Latulipe, 1995).

Dewasa ini, internet telah mengalami perkembangan yang luar biasa di berbagai penjuru dunia. Pengguna internet telah berlipat ganda dari hari ke hari seperti lompatan kuantum dalam jumlah. Hal tersebut juga terjadi di Indonesia.

Houghton mencatat pengguna internet di seluruh dunia sekitar 3 juta orang pada tahun 1994, melonjak menjadi sekitar 60 juta orang pada tahun 1996, dan 100 juta orang pada tahun 1998. Dan sekarang pengguna internet telah mencapai 1.093.430.359 orang. Sungguh suatu peningkatan yang luar biasa. Adapun data lengkap statistik pengguna internet di berbagai benua di dunia saat ini sebagai berikut :

Sementara itu, Tim Computer Network ITB pada tahun 1996 mencatat jumlah pemakai internet di Indonesia mencapai 25.000 – 30.000 orang. Jumlah itu meningkat menjadi ± 800 ribu orang pada tahun 1999 (Priyatmo, Kompas 12 Maret 2000). Menurut data APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia), jumlah tersebut meningkat tajam menjadi sekitar 2 juta orang pada akhir tahun 2000 (Bisnis Indonesia, 4 Februari 2002). Pada akhir 2006, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 18 juta orang. Menurut Dirut PT Telkom, Arwin Rasyid, dengan jumlah pengguna internet sebesar 18 juta, pengguna internet di Indonesia menjadi yang terbesar di kawasan Asia. Dari jumlah tersebut, di tahun 2007 ini, menurut Sylvia W. Sumarlin, Ketua Umum APJII, pengguna internet di Indonesia berpotensi untuk bertambah 5 juta menjadi 23 juta pengguna. Dan jumlah ini akan terus melonjak, diperkirakan mencapai 60 juta pengguna pada tahun 2010 (www.republika.co.id, 1 Maret 2007)

Berdasarkan pernyataan Dirut PT Telkom, Arwin Rasyid, sebagaimana tersebut di atas bahwa pengguna internet di Indonesia menjadi yang terbesar di kawasan Asia, sedangkan kawasan Asia sendiri merupakan pengguna internet terbesar di dunia, yakni sebesar 36 % dari jumlah seluruh pengguna Internet di dunia (lihat bagan di bawah), maka pangsa pasar pengguna internet di Indonesia sangat potensial dan strategis.

Internet yang memiliki kemampuan untuk : e-mail (surat-menyurat elektronik), usenet newsgroup (kelompok diskusi online), listserv ( diskusi menggunakan e-mail mailing list server), chatting, telnet (masuk ke komputer tertentu dalam jaringan dan bekerja pada komputer tersebut), FTP (File Transfer Protocol), gophers (menempatkan informasi yang disimpan pada internet server dengan menggunakan hierarki menu), dan www (World Wide Web) ini semakin hari semakin diminati masyarakat luas untuk berbagai kepentingan (Laudon and Laudon, 2000). Dengan memiliki jaringan telepon dan seperangkat PC (Personal Computer) dilengkapi modem kita pun bisa menikmati fasilitas internet menggunakan jasa Internet Service Provider (ISP). Di Indonesia sendiri sekarang terdapat sekitar 90 PJI (Penyelenggara Jasa Intertnet).

Internet memiliki peran yang sangat strategis dalam kehidupan di era informasi seperti sekarang ini. Umumnya masyarakat mengakses internet untuk beberapa kepentingan, antara lain :

1. Mengakses informasi/berita di berbagai bidang,

2. Surat-menyurat elektronik melalui e-mail,

3. Melakukan transaksi bisnis / perdagangan (e-commerce / valas trading),

4. Memasarkan produk (promosi),

5. Mencari data ilmiah, artikel, dan yang semacamnya,

6. Chatting,

7. Dan masih banyak lagi.

B. WORLD WIDE WEB

Salah satu fasilitas yang paling dominan yang bisa kita dapat di internet adalah www (World Wide Web), karena www inilah yang memfasilitasi berbagai jasa internet yang bisa kita nikmati. WWW ini berisi data hypertext (data yang berisi links ke data-data lain, baik dalam satu website maupaun antar website di seluruh dunia) dengan menggunakan HTML (Hyper Text Markup Language). Adapun lokasi www ini ditunjukkan oleh URL (Uniform Resource Locators).

Setiap hari di dunia maya lahir ribuan situs-situs baru yang menyajikan berbagai macam hidangan dan jasa bagi para pengguna internet. Kita bisa mencari alamat situs-situs tersebut sesuai dengan kategori yang kita ingini dengan menggunakan search engines seperti Yahoo!, Google, Altavista, dan lain-lain. Dari sini kita bisa mencari informasi yang kita cari, baik berupa teks, gambar, video, audio, program software, game, dan jasa komputasional lainnya. Hampir bisa dikatakan semuanya ada di dunia maya ini .

PENGEMBANGAN APLIKASI INTERNET

A. INTERNET SEBAGAI MEDIA VIRTUAL

Sebagaimana disebutkan di bab I bahwa internet memiliki berbagai manfaat dan fungsi, maka menurut penulis yang paling menonjol dari semua fungsi tersebut adalah sebagai media yang sangat efektif yang bisa digunakan oleh individu, organisasi, perusahaan, maupun instansi pemerintah untuk menyediakan dan atau mencari informasi, baik tentang produk (barang dan jasa) maupun informasi lain yang tidak dapat diakses melalui media massa lainnya seperti televisi, radio, majalah dan surat kabar.

Sekarang, hampir semua perusahaan, instansi pemerintah, dan organisasi memiliki situs internet sendiri. Bahkan banyak juga individu perseorangan yang memiliki situs pribadi, yang biasanya mereka bertujuan untuk bisnis. Oleh karena itulah, kian hari peran internet semakin strategis dengan pengguna yang semakin banyak. Bisa diprediksi suatu hari nanti internet akan menjadi media yang paling berpengaruh bagi kehidupan masyarakat jika bisa diakses oleh seluruh populasi manusia di seluruh dunia, apalagi internet memiliki keunggulan tersendiri dalam aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Hal ini tentunya akan membuka peluang bisnis yang sangat menggiurkan bagi perorangan maupun perusahaan yang bisa melihat peluang ini. Bagi perusahaan jasa telekomunikasi seperti PT Telkom Tbk, peluang ini harus dibidik dengan seksama, kalau tidak ingin diambil alih oleh perusahaan lain yang bergerak di bidang yang sama.

B. VISI INTERNET MASA DEPAN

Dalam World Economic Forum yang digelar di Swiss beberapa waktu lalu, dibahas mengenai peran internet dalam lima tahun mendatang. Forum yang juga dihadiri oleh Chairman Microsoft, Bill Gates ini seakan ingin menunjukkan kedigdayaan dari kekuatan internet di dunia. “Dalam lima tahun mendatang, internet diperkirakan akan mengubah peran televisi” demikian pernyataan Bill Gates. Sebuah tantangan tersendiri bagi dunia pertelevisian, mengingat makin maraknya konten video online, penggabungan fungsi PC dan akses internet yang berkecepatan tinggi. Bill Gates melanjutkan, “Saya terperanjat mengetahui konsumen mulai berangsur tidak menonton melalui pesawat televisi lagi dan mungkin lima tahun lagi orang akan menertawakannya.” Dulu Bill Gates pernah mengemukakan bahwa PC akan mengisi di setiap rumah di dunia…, dan hal itu sekarang telah menjadi kenyataan. Kini apakah pernyataan Bill Gates akan menjadi kenyataan kembali? Kita tunggu jawabannya 5 tahun mendatang (www.andriewongso.com, 31 Januari 2007).

Pernyataan Bill Gates di atas sangat beralasan melihat perkembangan internet dewasa ini. Maka dari itu, penulis ingin memimpikan suatu hari nanti di Indonesia, alangkah indahnya jika internet bisa diakses di setiap rumah tanpa harus menggunakan kabel telepon dan dengan biaya yang murah. Sebagaimana halnya dengan pemakain hanphone saat ini, demikian juga hendaknya dengan internet. Walaupun sekarang sudah ada fasilitas internet seperti itu, namun yang bisa menikmati hanya beberapa persen dari masyarakat kita dan tentunya dari kalangan tertentu saja.

Bila perusahaan-perusahaan telekomunikasi nasional bisa mewujudkan sebuah karya dimana internet bisa diakses di setiap rumah di Indonesia dengan mudah dan murah, maka efeknya akan sangat dahsyat bagi masyarakat. Dengan bekerjasama dengan perusahaan produsen PC, kemudian berkolaborasi menciptakan, mengembangkan dan memasarkan produk super inovatif, “Paket PC plus Internet” berbasis teknologi satelit kepada seluruh lapisan masyarakat, maka akan menciptakan sebuah fenomena baru di dunia teknologi informasi Indonesia. Selain akan meningkatkan kecerdasan masyarakat karena masyarakat akan menjadi semakin melek teknologi dan informasi, juga akan menciptakan ladang bisnis baru seperti kursus komputer, kursus internet, jasa servis komputer, jasa periklanan dunia maya, dan lain-lain. Dan yang terutama harus direalisasikan adalah penyediaan komputer murah dengan sasaran pasar kalangan menengah ke bawah. Dalam beberapa tahun terakhir, hanphone telah memasyarakat hingga ke seluruh pelosok negeri, sekarang tiba giliran internet. Why not?

Seandainya semua itu bisa terwujud, maka kita bisa mengakses informasi apapun yang kita perlukan dari rumah, berkirim e-mail antar rumah, chatting dengan tetangga dan teman, belajar kelompok online, barter data/informasi, melakukan transaksi jual beli kebutuhan rumah tangga online, tading valas, e-commerce, mengakses berita di seluruh penjuru dunia, melakukan survei online, berkomunikasi dengan netter di berbagai belahan dunia, dan hal lain yang akan sangat memudahkan kita dalam kehidupan. Dengan begitu, dunia akan terasa makin kecil dan petualangan di dunia maya akan menjadi sebuah petualangan paling mengasyikkan bagi siapapun.

Bagi praktisi bisnis, dengan beriklan di internet yang telah merakyat tentunya akan sangat efektif dan efisien. Praktisi pendidikan juga akan sangat diuntungkan untuk keperluah pencarian data, makalah ilmiah, dan informasi kependidikan global. Begitu juga dengan lembaga lain yang membutuhkan sosialisasi kepada masyarakat.

Dan akan sangat menakjubkan bila lembaga pendidikan kita dari tingkat SD sampai tingkat Perguruan Tinggi bisa memiliki akses internet yang bisa dimanfaatkan untuk para guru dan siswanya. Mereka bisa melakukan pembelajaran jarak jauh online, cerdas cermat online, ujian negara online, atau terobosan baru lainnya yang bisa mewujudkan Genius Learning Strategy, sehingga mutu pendidikan di Indonesia bisa meningkat menjadi yang terbaik di Asia Tenggara, Asia, bahkan dunia. Tidak seperti sekarang, hampir di urutan terbawah di Asia Tenggara. Sungguh memprihatinkan!

C. EFEK NEGATIF YANG HARUS DIANTISIPASI

Seperti kita ketahui, selain memiliki berbagai manfaat yang menguntungkan, internet juga meiliki dampak negatif yang membahayakan dan harus mendapat antisipasi yang serius.

Di internet bisa kita jumpai ribuan situs pornografi yang menyajikan berbagai gambar dan produk porno yang bisa diakses dengan mudah. Hal ini tentunya akan sangat berbahaya karena akan merusak pikiran dan moral masyarakat, terutama generasi muda kita yang menjadi penerus eksistensi bangsa. Sudah banyak kasus memalukan yang terjadi pada generasi muda kita sebagai efek negatif dari hal tersebut dia atas. Untuk itu, antisipasi harus segera kita lakukan sedini mungkin.

Di negeri kita tercinta ini, penulis yakin banyak terdapat programmer komputer yang handal dan jenius. Alangkah baiknya diadakan proyek bersama (pemerintah dan swasta) untuk bekerjasama menciptakan sebuah “program anti situs porno” yang mekasinme kerjanya seperti program anti virus dan digunakan di setiap internet service provider yang beroperasi di seluruh negeri, sehingga jika internet telah bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, efek negatif ini bisa diatasi.

Selain itu, pemerintah perlu segera membuat Undang-Undang (UU) Cyber Crime dan segera memberlakukannya guna mencegah kejahatan dunia maya, misalnya pembobolan kartu kredit dan hecker melalui internet. Menurut pengamat multimedia, Roy Suryo, tahun lalu Indonesia menempati urutan keempat dalam kejahatan dunia internet, data ini berdasarkan hasil penelitian dari dewan riset internasional (Cybermq.com, 27 Novembar 2006).

Jika komponen-komponen pengamanan ini sudah direalisasikan, maka tidak ada kekhawatiran lagi untuk menyosialisasikan dan “membumikan” internet kepada masyarakat secara menyeluruh dengan akses yang cepat, mudah, dan murah meriah.

Internet dalam Dunia Pendidikan

Penggunaan Internet berawal dari institusi pendidikan dan penelitian Amerika Serikat. Sejak tahun 1995 Internet mulai digunakan untuk kepentingan bisnis. Di luar negeri, Internet ini sering diasosiasikan dengan perguruan tinggi, sementaradi Indonesia, Internet lebih diasosiasikan dengan bisnis (Internets Service Provider ()SP), e-commerce) dan hiburan.

Manfaat Internet Bagi Pendidikan
Masalah utama yang dihadapi oleh pendidikan di seluruh dunia adalah akses sumber informasi yang sangat sulit. Perpustakaan konvensional yang merupakan sumber informasi sangat sulit dijangkau karena jumlahnya sangat terbatas dan dengan terbatasnya ketersediaan buku. Buku-buku dan jurnal harus dibeli dengan harga mahal sehingga ilmu (dalam hal ini sumber informasi) menjadi sangat sulit ditemukan dan terkesan mahal.

Keberadaan internet mampu mengubah semua itu, karena kita dapat mengakses sumber informasi dengan begitu mudah dan tidak terbatas jumlahnya. Tetapi patut disayangkan karena di negara kita Indonesia, internet masih sangat mahal.Di Indonesia, masalah kelangkaan sumber informasi konvensional (perpustakaan) lebih berat dibanding dengan tempat lain. Adanya Internet seharusnya menjadi salah satu solusi pamungkas untuk mengatasi masalah ini.